Negara-Negara Di Daerah Asia Tenggara

artikel kali ini akan membahas Negara-Negara di Kawasan Asia Tenggara.
Untuk memupuk perilaku menghargai perbedaan, perhatikan bahwa mata pencaharian penduduk di Asia Tenggara bermacam-macam.

Negara-Negara di Kawasan Asia Tenggara

1. Malaysia

Bentuk Pemerintahan : Kerajaan
Kepala Negara : Sultan Yang Dipertuan Agung
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Ibu kota : Kuala Lumpur
Lagu Kebangsaan : Negaraku

a. Kenampakan Alam Utama

Malaysia terdiri atas dua daerah utama yang dipisahkan oleh Laut China Selatan, yaitu daerah di Semenanjung Malaka dan di Kalimantan. Kedua daerah mempunyai bentuk permukaan bumi yang sama.

Di daerah pantai tanahnya landai. Pegunungan terdapat di Semenanjung Malaka membujur di bab barat ke timur.

Di tengahnya dataran rendah yang berrawa-rawa dan berhutan lebat. Pada bab timur terdiri atas rawa pantai dan pegunungan karang. Iklim Malaysia ialah tropik (khatulistiwa).

Di bab timur terdapat pegunungan yang merupakan puncak tertinggi di Malaysia, yaitu Gunung Kinabalu (4.101m)

Letak astronomis : 1 0 LU - 7 0 LU dan 100 0 BT- 119 0 BT
Luas Wilayah : 330.300 km2
Iklim : Tropik, suhu antara 24 0 C – 35 0 C
Gunung Tertinggi : Gunung Kinabalu ( 4.175 m)
Sungai Terpanjang : Sungai Rajang di Serawak (563 km)

b. Keadaan Sosial

Malaysia terdiri atas banyak sekali bangsa dan agama. Etnis Melayu merupakan etnis terbesar. Jumlahnya 60% dari penduduk Malaysia. Etnis Cina berjumlah 30 % dari penduduk Malaysia.

Etnis India berjumlah 6,4%. Hampir 85% dari etnis India di Malaysia merupakan masyarakat Tamil. Selain itu, terdapat penduduk yang berasal dari Eropa dan Timur Tengah.

Sebanyak 57 % penduduknya tinggal di perkotaan. Sebanyak 17 juta penduduk Malaysia tinggal di Semenanjung Malaysia.

Jumlah Penduduk : 26,127 juta (tahun 2006).
Suku Bangsa : Melayu (suku asli), Cina, India, dan Eropa.
Bahasa : Melayu, English, Chinese, Tamil.
Agama : Islam(resmi), Buddha, Hindu, Kristen, dan Konghucu.

c. Keadaan Ekonomi

Mata pencaharian penduduknya sebagian besar bertani (agraris). Hasil pertanian utama ialah karet dan kelapa sawit.

Malaysia ialah penghasil karet terbesar di dunia. Hasil tambang yang utama ialah timah. Nelayan masih memakai perahu-perahu tradisional dan hanya sedikit menyerap tenaga kerja.

Mata Uang : Ringgit Malaysia .
Hasil Pertanian : Karet, kelapa sawit, beras, kayu .
Hasil Tambang : Timah, besi, minyak, bauksit.
Hasil Industri : Elektronik, tekstil, pakaian, kimia, minyak, mebel dari kayu, dan rotan.
Ekspor Utama : Elektronik, alat-alat listrik, minyak dan gas, tekstil,pakaian, dan minyak sawit
Impor Utama : Alat-alat industri, mesin, dan transportasi.
Pendapatan Perkapita : US$ 4960 (tahun 2005).

2. Thailand (Muangthai)

Bentuk Pemerintahan : Kerajaan
Kepala Negara : Raja
Kepala Pemerintahan : Perdana
Menteri
Ibu kota : Bangkok
Lagu Kebangsaan : Pleng Chard

a. Kenampakan Alam Utama

Thailand mempunyai bentuk permukaan bumi yang beragam. Di sebelah utara, keadaannya bergunung-gunung, dan titik tertingginya berada di Doi Inthanon (2.576m). Sebelah timur maritim terdapat pegunungan Koral, yang dibatasi di timur oleh sungai Mekong.

Wilayah tengah negara didominasi lembah sungai Chao Phraya yang hampir seluruhnya datar, dan mengalir ke Teluk Thailand.

Di sebelah selatan terdapat Tanah Genting Kra, dataran paling sempit di Thailand. Di bab tengah terdapat sungai Chao Phraya yang subur.

Daerah utara dan barat terdapat pegunungan, dengan puncak tertinggi ialah Gunung Doi Inthanon (2.594). Semenanjung Thailand bab selatan, banyak berbukit-bukit rendah hingga di perbatasan Malaysia.

Letak astronomis : 5 0 LU – 21 0 LU dan 97 0 BT – 106 0 BT.
Luas Wilayah : 513.998 km2
Iklim : Tropik
Gunung Tertinggi : Doi Inthanon (2.576 m)

b. Keadaan Sosial

Suku yang terbesar di Thailand ialah suku Thai (75%), Tionghoa (14%), suku Melayu (4%), Khmer (3%), lainnya (4%).

Sebagian besar penduduknya beragama Buddha. Mereka tinggal di daerah utara dan tengah. Sementara agama Islam berkembang di daerah selatan.

Akhir –akhir ini (2007) sering terjadi pertikaian antara penduduk Islam di wilayah selatan dengan pegawapemerintah pemerintah Thailand yang dominan Buddha.

Jumlah Penduduk : 64,763 juta (tahun 2006)
Suku Bangsa : Thai(suku asli), Cina, Melayu
Bahasa : Thai(resmi), Cina, Inggris
Agama : Buddha (resmi), Islam, Kristen

c. Keadaan Ekonomi

Mata pencaharian penduduk Thailand sebagian besar ialah bertani (agraris). Hasil pertanian yang utama ialah beras.

Thailand merupakan lumbung beras di daerah Asia Tenggara. Hasil tambang yang utama ialah timah dan mangaan. Pariwisata merupakan sumber penghasilan devisa yang besar bagi Thailand.

Mata Uang : Bath
Hasil Pertanian : Beras, karet, jagung, tapioka, gula, rami, kelapa
Hasil Tambang : Antimonium, timah, besi, mangaan
Hasil Industri : Elektronik, berlian, pakaian, dan tekstil.
Ekspor Utama : Tekstil, komputer dan komponennya, integrated circuit, berlian, pakaian
Impor Utama : Mesin industri, baja, alat-alat listrik, sparepart kendaraan
Pendapatan Perkapita : US $ 2750 (2005)

3. Filipina

Bentuk Pemerintahan : Republik
Kepala Negara : Presiden
Kepala Pemerintahan : Presiden
Ibu kota : Manila
Lagu Kebangsaan : Tierra Adorada

a. Kenampakan Alam Utama

Filipina merupakan negara kepulauan. Jumlah pulaunya kurang lebih 7.100 buah.Yang termasuk pulau besar ialah Luzon dan Mindanao.

Filipina banyak mempunyai gunung berapi yang masih aktif. Gunung tertinggi di pulau Luzon ialah Gunung Mayon (2.421 m).

Gunung tertinggi di Filipina ialah gunung Apo (2.954 m) di pulau Mindanao. Filipina dilalui oleh gugusan Pegunungan Sirkum Pasifik.

Letak astronomis : 5 0 LU – 21 0 LU dan 117 0 BT – 126 0 BT
Luas Wilayah : 300.324 km2
Iklim : Tropik, suhu rata-rata 25 0 C
Gunung Tertinggi : Gunung Apo

b. Keadaan Sosial

Suku terbesar di Filipina ialah suku Filipino (80%). Tionghoa (10%), Indo-Arya (5%), bangsa Eropa dan Amerika (2%), Arab (1%) dan suku lainnya (2%). Suku Moro berdiam di Mindanao Selatan dan beragama Islam. Tagalog merupakan bahasa nasional.
Suku Bangsa : Filipino, Tionghoa , Eropa, AS, Moro
Jumlah Penduduk : 85,2369 juta (tahun 2006)
Bahasa : Tagalog (resmi), Inggris, dan Spanyol
Agama : Katholik, Protestan, dan Islam.

c. Keadaan Ekonomi

Sebagian besar penduduk Filipina bermata pencaharian sebagai petani. Filipina merupakan negara agraris. Hasil pertanian yang utama ialah padi dan kelapa. Hasil tambang yang utama ialah kobalt, tembaga, dan emas.

Mata Uang : Peso
Hasil Pertanian : Rami, kopra, gula, beras, nanas
Hasil Tambang : Chromium, kobalt, tembaga, emas, nikel, sulfur, seng, besi
Hasil Industri : Bahan bangunan, elektronik, mebel, IT, alat pelayaran, motor, dan komponennya.
Ekspor Utama : Elektronik, garmen, komponen listrik kendaraan bermotor, kerajinan dan furniture, minyak, pisang, dan lain-lain.
Impor Utama : Elektronik, oli, mesin industri, kendaraan, baja, alumunium, dan lain-lain.
Pendapatan Perkapita : US$ 1300 (2005)

4. Singapura

Bentuk Pemerintahan : Republik
Kepala Negara : Presiden
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Ibu kota : Singapura
Lagu Kebangsaan : Majulah Singapura

a. Kenampakan Alam Utama

Singapura ialah negara kepulauandengan luas 697.1 km2. Luasnya hampir sama dengan kota Jakarta (664 km2). Singapura berpenduduk sangat padat.

Untuk memperluas wilayah, pemerintah Singapura melaksanakan pengurukan pantai dengan pasir. Singapura mempunyai beberapa pulau-pulau kecil yang lain ibarat Pulau Tekong, Pulau Ubin, dan Pulau Sentosa.

Lokasi tertinggi di Singapura berada di Bukit Timah dengan ketinggian 164 m. Singapura terhubung dengan Malaysia di kota Johor dengan jembatan di Woodlands.

Letak astronomis : 1 0 15’ LU – 1 0 26’ LU dan 103 0 BT – 104 0 BT
Luas Wilayah : 697.1 km2
Iklim : Tropik, suhu rata-rata 25 0 C
Gunung Tertinggi : Bukit Timah

b. Keadaan Sosial

Singapura merupakan salah satu negara yang paling padat di dunia. Lahan untuk pemukiman sudah sangat sempit. Delapan puluh lima persen (85%) penduduk Singapura tinggal di rumah susun (apartemen).

Mayoritas penduduk Singapura ialah suku Cina (76,8%). Sementara penduduk aslinya ialah Melayu. Lainnya ialah India (7,9%).

Bahasa-bahasa yang dipakai ialah Inggris, Melayu, Cina (Mandarin), dan Tamil. Bahasa Melayu juga merupakan bahasa kebangsaan tetapi lebih bersifat simbolis.

Digunakan untuk menyanyikan lagu kebangsaan. Penggunaan bahasa kebangsaan hanya terbatas kepada kaum Melayu saja. Hanya sedikit etnis Cina dan India yang fasih dalam bahasa Melayu.

Suku Bangsa : Cina, Melayu, India, Pakistan
Jumlah Penduduk : 4,198 juta (tahun 2004)
Bahasa : Inggris(resmi), Melayu, Cina, Tamil
Agama : Buddha, Kristen, Islam, Tao, dan Hindu

c. Keadaan Ekonomi

Singapura merupakan negara yang penduduknya berpenghasilan tinggi yaitu US$ 24.740 (tahun 2004).

Ekspor hasil industri, jasa keuangan, dan perdagangan merupakan sumber pendapatan yang utama Singapura. Singapura bukan negara agraris dan tidak mempunyai hasil tambang yang berarti.

Mata Uang : Dollar Singapura (S $)
Hasil Pertanian : Buah-buahan, anggrek
Hasil Tambang : Singapura tidak mempunyai hasil tambang yang berarti.
Hasil Industri : Elektronik, kimia, keuangan, dan perbankan, perumahan, pariwisata, perdagangan.
Ekspor Utama : Minyak, mesin industri, radio & televisi dan komponennya, komponen elektronik, pakaian , minuman ringan & rokok.
Impor Utama : Minyak mentah, baja dan alumunium, mesin industri, generator listrik , dan komponen elektronik.
Pendapatan Perkapita : US$ 24.740 (2004) .

5. Brunei Darussalam

Bentuk Pemerintahan : Kerajaan
Kepala Negara : Sultan
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Ibu kota : Bandar Seri Begawan
Lagu Kebangsaan : Pujian Untuk Sultan

a. Kenampakan Alam Utama

Brunei terdiri atas pada dua wilayah yang terpisah, yaitu wilayah barat dan timur. Wilayah Brunei dikelilingi oleh wilayah Malaysia.

Wilayah barat merupakan dataran rendah yang berrawa-rawa. Iklimnya ialah tropik katulis tiwa yang lembap. Hujan turun sepanjang tahun.

Daerah perbatasan sebelah barat dengan Serawak, terdapat sungai Baram yang menjadi jalur kemudian lintas perairan yang penting.

Letak astronomis : 4 0 LU -5 0 2’ LU dan 114 BT -115 BT .
Luas Wilayah : 5.765 km2.
Iklim : Tropik.

b. Keadaan Sosial

Penduduk Brunei berjumlah 370.100 jiwa (2005). Sekitar 66 % penduduk Brunei ialah etnis Melayu. Etnis Cina berjumlah sekitar 15%. Etnis Cina memegang peranan penting dalam ekonomi Brunei.

Suku orisinil Brunei berjumlah (6%) dan suku lainnya (7%). Bahasa Melayu ialah bahasa resmi. Bahasa Inggris banyak digunakan.

Islam merupakan agama resmi negara, dan Sultan merupakan pemimpin agamanya. Agama lain yang dianut ialah agama Buddha (terutama oleh orang Cina) dan Kristen.

Suku Bangsa : Melayu, Cina
Jumlah Penduduk : 370.100 (tahun 2005)
Bahasa : Melayu, Inggris
Agama : Islam (resmi), Buddha, dan Kristen

c. Keadaan Ekonomi

Brunei Darussalam ialah negara pengekspor minyak dan gas bumi. Hasil ekspor minyak bumi dan gas alam menciptakan Brunei menjadi salah satu negara termakmur di Asia. Tambang minyak dan gas bumi merupakan sumber penghasilan yang utama.

Mata Uang : B $ Dollar Brunei
Hasil Pertanian : Karet, Beras, rempah-rempah
Hasil Tambang : Minyak, gas alam, kayu
Hasil Industri : Minyak dan gas, tekstil, makanan dan minuman ringan, materi bangunan
Ekspor Utama : Minyak dan gas, tekstil
Impor Utama : Kendaraan bermotor, mesin, barang pabrikan, Makanan, dan kimia.
Pendapatan Perkapita : U$ 24.826 (tahun 2005)

6. Timor Leste

Bentuk Pemerintahan : Republik
Kepala Negara : Presiden
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Ibu kota : Dili

a. Kenampakan Alam Utama

Wilayah negara Timor Leste terdiri atas dua wilayah yang terpisah. Sebagian daerahnya ada yang terdapat di provinsi NTT.

Alam Timor Leste sebagian besar tidak subur. Juga miskin sumber daya alam. Sumber daya alam yang dimiliki hanyalah tambang minyak bumi di selat Timor.

Tambang ini belum dieksploitasi alasannya ialah menjadi sengketa dengan Australia. Gunung tertinggi di Timor Leste ialah gunung Ramelau.

Negara Timor Leste dulunya merupakan sebuah provinsi di wilayah negara Indonesia. Pada tahun 1999, sebagian besar rakyat Timor-Timur menghendaki berpisah dari negara Indonesia.

Luas Wilayah : 15.007 km2
Iklim : Tropik
Gunung Tertinggi : Gunung Ramelau (2.963 m)

b. Keadaan Sosial

Pada tahun 2005 penduduk Timor Timur berjumlah 1.040.880 jiwa. Penduduk Timor Timur merupakan adonan antara suku bangsa Melayu dan Papua.

Mayoritas penduduk Timor Timur beragama Kristen (90%), diikuti Protestan (5%), Islam (3%), dan sisanya Buddha, Hindu, dan fatwa kepercayaan (2%).

Bahasa resmi Timor Timur ialah bahasa Tetun dan bahasa Portugis. Sedangkan bahasa Inggris dan bahasa Indonesia dipakai sebagai bahasa perantara.

Suku Bangsa : Campuran Melayu dan Papua
Jumlah Penduduk : 1.040.880 (tahun 2005)
Bahasa : Tetun, Portugis, Inggris, dan Indonesia
Agama : Katholik, Protestan, Islam.

c. Keadaan Ekonomi

Timor Leste masih sangat tergantung dengan pasokan barang-barang dari Indonesia. Hasil produksi dalam negerinya masih sangat minim.

Sembako dan materi bakar minyak (BBM) diimpor dari Indonesia melalui provinsi Nusa Tenggara Timur. Timor Leste memakai mata uang dolar Amerika Serikat sebagai mata uang negara.

Timor Leste mengharapkan sanggup mengeksploitasikan minyak bumi di Celah Timor (Timor Gap). Namun dilema perbatasan dengan Australia menjadi hambatan untuk segera melaksanakan eksploitasi. Saat ini Timor Leste menjadi negara termuda di dunia, sekaligus termiskin.

Mata Uang : Dollar Amerika Serikat (US$).
Hasil Pertanian : Kopi.
Hasil Tambang : Emas, mangaan, marmer, minyak bumi di Celah Timor (belum dieksploitasi).
Impor Utama : BBM dan Sembako dari Indonesia.
Pendapatan Perkapita : US $ 750 (tahun 2005).

Baca Juga : Penduduk di Kawasan Asia Tenggara
LihatTutupKomentar