Kamis, 01 November 2018
Berikut ini yaitu Artikel yang menjelaskan perihal Bagaimana Cara Menganalisis Nilai-nilai Kehidupan dalam Cerpen, pengertian cerpen, unsur intrinsik cerpen, nilai nilai dalam cerpen, nilai nilai kehidupan dalam cerpen, nilai kehidupan dalam cerpen, cerpen beserta unsur intrinsik, unsur unsur cerpen, unsur unsur intrinsik cerpen, unsur intrinsik dalam cerpen, cerpen dan unsur intrinsiknya.
Baca Juga : Pengertian, Ciri-ciri dan Struktur Cerpen beserta Contohnya
Cerpen merupakan salah satu bentuk karya sastra yang berwujud prosa. Cerpen ada yang bersifat fiktif dan nonfiktif. Cerita yang ditampilkan dalam sebuah cerpen biasanya hanya sepenggal insiden yang terjadi pada seseorang dan fokus dongeng terletak pada tokoh utamanya.
Cerpen biasanya juga diterbitkan dan dibukukan dalam bentuk kumpulan yang disebut buku kumpulan cerpen. Akan tetapi, sebelum kalian berlatih menganalisis nilai kehidupan pada cerpen-cerpen dalam satu buku kumpulan cerpen, terlebih dulu kalian harus memahami perihal unsur-unsur intrinsik yang ada di dalamnya.
Bila kalian cermati, tokoh-tokoh di dalam cerpen memiliki sifat dan melaksanakan acara menyerupai kehidupan insan sesungguhnya. Dengan kata lain, cerpen mengandung nilai-nilai kehidupan yang sanggup diambil dari tugas masing-masing tokoh dalam isi cerpen tersebut.
Di dalam setiap karya sastra (termasuk cerpen) terkandung beberapa nilai yang sanggup diteladani atau dipetik hikmahnya.
Baca Juga : Pengertian, Ciri-ciri dan Struktur Cerpen beserta Contohnya
Pengertian Cerpen
Cerpen adalah jenis karya sastra yang memaparkan kisah ataupun dongeng perihal kehidupan insan lewat goresan pena pendek.Cerpen juga sanggup disebut sebagai karangan fiktif yang berisikan perihal sebagian kehidupan seseorang atau juga kehidupan yang diceritakan secara ringkas yang berfokus pada suatu tokoh saja. (definisipengertian.net)
Cerpen merupakan salah satu bentuk karya sastra yang berwujud prosa. Cerpen ada yang bersifat fiktif dan nonfiktif. Cerita yang ditampilkan dalam sebuah cerpen biasanya hanya sepenggal insiden yang terjadi pada seseorang dan fokus dongeng terletak pada tokoh utamanya.
Cerpen biasanya juga diterbitkan dan dibukukan dalam bentuk kumpulan yang disebut buku kumpulan cerpen. Akan tetapi, sebelum kalian berlatih menganalisis nilai kehidupan pada cerpen-cerpen dalam satu buku kumpulan cerpen, terlebih dulu kalian harus memahami perihal unsur-unsur intrinsik yang ada di dalamnya.
Unsur Intrinsik Cerpen
Pada umumnya, unsur intrinsik cerpen meliputi hal-hal berikut ini.
- Tema yaitu sumber gagasan/ide dongeng atau gagasan pokok yang dikembangkan menjadi sebuah karangan.
- Alur adalah urutan insiden alasannya yaitu akhir yang menjalin suatu cerita. Ada alur maju, alur mundur, dan alur gabung (gabungan dari alur maju dan alur mundur).
- Tokoh adalah pelaku-pelaku dalam cerita. Tokoh dibedakan menjadi tiga, yakni protagonis (tokoh utama), antagonis (tokoh penentang), dan tritagonis (tokoh ketiga).
- Sudut pandang yaitu daerah atau titik dari mana seseorang melihat objek karangan.
- Latar adalah waktu dan daerah serta keadaan sosial yang dipakai pengarang dalam menyusun cerita.
- Amanat adalah pesan moral yang terdapat dalam cerita.
Bila kalian cermati, tokoh-tokoh di dalam cerpen memiliki sifat dan melaksanakan acara menyerupai kehidupan insan sesungguhnya. Dengan kata lain, cerpen mengandung nilai-nilai kehidupan yang sanggup diambil dari tugas masing-masing tokoh dalam isi cerpen tersebut.
Di dalam setiap karya sastra (termasuk cerpen) terkandung beberapa nilai yang sanggup diteladani atau dipetik hikmahnya.
Nilai Kehidupan Dalam Cerpen
Ada pun nilai-nilai tersebut antara lain:
- nilai moral atau keagamaan yaitu nilai yang berkenaan dengan Tuhan dan agama;
- nilai kemanusiaan atau sosial yaitu nilai yang berkenaan dengan masyarakat;
- nilai sopan santun atau susila atau norma yaitu nilai yang berkenaan dengan kecerdikan bahasa, sopan santun; dan
- nilai estetika atau keindahan yaitu nilai yang berkenaan dengan seni dan keindahan.