Apakah alasan Ternate melakukan perlawanan terhadap penjajah? Menurut sejarah, Ternate pernah melakukan perlawanan sengit terhadap Portugis. Dulunya, Ternate merupakan kesultanan yang dipimpin oleh banyak sultan, dua yang terkenal adalah Sultan Khairun dan Sultan Baabullah yang melakukan perlawan kepada Portugis. Kerajaan ini terletak di Maluku, satu dari empat kerajaan besar yang pernah berdiri di Maluku. Kerajaan Ternate berdiri sejak tahun 1257. Ternate pernah menjadi kerajaan besar berkat majunya kekuatan militer dan perdagangan rempah-rempah.
Pada tahun 1512, Portugis dibawah pimpinan Fransisco Serrao untuk pertama kalinya menginjakkan kaki di Ternate. Awalnya, mereka datang dengan alasan berdagang, sehingga diberi persetujuan oleh sultan ternate untuk mendirikan pos dagang. Namun, semakin lama itikad buruk Portugis semakin kelihatan, yaitu ingin menguasai seluruh perdagangan rempah-rempah di Ternate.
Nah, pada kesempatan ini kami akan menjelaskan alasan Ternate melakukan perlawanan terhadap Portugis. Semoga setelah membaca uraian ini, kita semakin memahami sejarah perlawanan Ternate.
Alasan Ternate Melakukan Perlawanan
Ada beberapa hal yang menjadi alasan mengapa sehingga Kerajaan Ternate melakukan perlawanan terhadap Portugis, antara lain sebagai berikut:
- Kebijakan Portugis yang mengharuskan petani Ternate menyerahkan sepertiga dari hasil cengkeh kepada mereka
- Perilaku kasar Portugis yang menyulut kemarahan rakyat Ternate
- Portugis ingin menguasai perdagangan rempah-rempah di Ternate.
Demikianlah penjelasan tentang alasan Ternate melakukan perlawanan. Bagikan materi ini agar orang lain juga bisa membacanya. Terima kasih, semoga bermanfaat.